PT Gag Nikel Menyelinap Lagi: Raja Ampat Dirusak Saat Kita Lengah!
Foto: Pixabay
kabaRakyat.web.id - Kementerian ESDM kembali izinkan PT Gag Nikel beroperasi di Pulau Gag, Raja Ampat. Keputusan ini diambil sejak 3 September 2025.
PT Gag Nikel, anak usaha PT Aneka Tambang Tbk, kelola wilayah 13.136 hektar. Izin produksi berlaku hingga 2047.
Aktivis lingkungan kritik keras keputusan ini. Mereka khawatirkan kerusakan ekosistem laut yang vital.
Dampak Lingkungan yang Mengancam
Raja Ampat rumah bagi 75% spesies terumbu karang dunia. Tambang nikel berpotensi rusak habitat ini secara permanen.
Greenpeace soroti pengabaian terhadap suara masyarakat adat. Kampanye #SaveRajaAmpat tolak aktivitas ekstraktif.
Ari Rompas, Ketua Tim Kampanye Hutan Greenpeace Indonesia, sesalkan keputusan Kementerian ESDM. Ia anggap ini langgar UU Pengelolaan Pesisir.
Sobat KabaRakyat, ekosistem Raja Ampat jadi warisan dunia. Ancaman tambang bisa ganggu pariwisata dan perikanan lokal.
Respons Pemerintah dan Evaluasi
Kementerian ESDM klaim PT Gag Nikel dapat peringkat hijau PROPER. Ini tunjukkan kepatuhan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Presiden Prabowo Subianto perintahkan pengawasan intensif. Tim inspektur turun verifikasi kepatuhan operasional.
Menteri LHK Faisol Hanif Nurofiq yakin dampak lingkungan bisa dimitigasi. Audit menyeluruh dilakukan untuk meyakinkan publik.
Operasi sempat henti Juni 2025 akibat protes publik. Empat IUP lain dicabut, sisakan PT Gag Nikel saja.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia tinjau langsung lokasi. Ia dengar aspirasi masyarakat setempat.
Kritik Publik dan Tokoh Masyarakat
Susi Pudjiastuti minta hentikan operasi tambang. Ia khawatir rusak keindahan alam Raja Ampat.
Gerakan #SaveRajaAmpat libatkan ribuan warga. Mereka tolak ketergantungan pada industri ekstraktif.
Greenpeace desak cabut semua izin tambang. Organisasi ini ungkap dugaan pelanggaran AMDAL dan IPPKH.
Sobat KabaRakyat, suara komunitas lokal tak boleh diabaikan. Mereka andalkan laut untuk hidup sehari-hari.
Pemerintah klaim evaluasi libatkan KKP dan KLHK. Proses ini pastikan keberlanjutan operasi.
Ancaman kontaminasi seperti cesium pada udang jadi isu. Menteri LHK tinjau dampak ini.
Raja Ampat status Geopark dunia. Perlindungan ekosistem jadi prioritas nasional.
PT Gag Nikel punya kewajiban restorasi lahan. Pemerintah awasi pemenuhan ini ketat.
Kontroversi ini tunjukkan konflik antara ekonomi dan lingkungan. Solusi berkelanjutan diperlukan.
Pemuda Adat Raja Ampat kritik pemerintah. Mereka anggap ada penipuan terkait izin.
Bupati Raja Ampat akui kewenangan pusat dominan. Daerah sulit tolak investasi tambang.
Greenpeace rilis dokumenter investigasi. Ini ungkap pelanggaran serius di Pulau Gag.
Sobat KabaRakyat, masa depan Raja Ampat bergantung pada keputusan bijak. Lindungi surga alam ini untuk generasi mendatang.
