Presiden Prabowo Bawa Pulang Investasi Rp294 Triliun: Kepercayaan Dunia untuk Indonesia

KabaRakyat.web.id - Dalam kunjungan internasional selama 16 hari ke sejumlah negara, Presiden Prabowo Subianto berhasil membawa pulang komitmen investasi senilai Rp294 triliun.

Informasi ini diungkapkan oleh Kepala Komunikasi Presiden, Hasan Hasbi, dalam wawancara bersama jurnalis PTV, Agung Hardianca.

Sobat KabaRakyat, kunjungan Presiden Prabowo mencakup pertemuan dengan 6 kepala negara, yaitu tingkok, Amerika Serikat, Peru, Brazil, Inggris, Uni Emirat Arab.

Menariknya, hubungan yang dibangun selama perjalanan ini bukan hanya bersifat formal, tetapi juga personal. Hal ini, menurut Hasan, menjadi kunci keberhasilan dalam memperoleh kepercayaan internasional.

Dari Cina saja, Indonesia mendapatkan komitmen investasi sebesar USD 10,5 miliar. Selain itu, British Petroleum juga menyumbang USD 7,5 miliar, dan pertemuan dengan pebisnis internasional dalam forum Round Table menghasilkan USD 1,1 miliar. Jika ditotal, nilai ini mencapai USD 18,5 miliar atau setara hampir Rp294 triliun.

Hasan Hasbi menambahkan, Sobat KabaRakyat, investasi ini tidak hanya berupa dana, tetapi menciptakan efek berganda (multiplier effect) yang sangat besar.

Mulai dari penciptaan lapangan kerja, peningkatan nilai ekonomi, hingga kontribusi pajak bagi negara. "Nilai ekonominya bisa jauh lebih besar dari angka yang terlihat," ujarnya.

Di tengah kondisi geopolitik global yang tidak stabil, Sobat KabaRakyat, keberhasilan ini menunjukkan bahwa Indonesia tetap menjadi negara yang menarik di mata dunia.

Hasan menegaskan bahwa kepercayaan global terhadap Indonesia tidak hanya didasarkan pada kondisi negara, tetapi juga kepada sosok pemimpin yang membawanya.

"Kepercayaan terhadap negara dan kepercayaan terhadap pemimpinnya itu dua hal yang sangat berpengaruh," jelas Hasan kepada Sobat KabaRakyat.

Melalui lawatan ini, Sobat KabaRakyat, Indonesia membuktikan posisinya sebagai salah satu negara yang dapat diandalkan untuk investasi, bahkan di tengah ketidakpastian global.

Komitmen investasi ini diharapkan menjadi dorongan besar bagi perekonomian nasional, serta menciptakan peluang baru bagi masyarakat Indonesia.

Dengan keberhasilan ini, Sobat KabaRakyat, Indonesia tidak hanya memperkuat posisi strategisnya di kancah internasional, tetapi juga membuka peluang besar untuk pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Kepercayaan yang terbangun selama kunjungan ini menunjukkan bahwa Indonesia mampu menjadi negara yang stabil, menarik, dan menjanjikan untuk masa depan.