ADVERTISEMENT - Scroll to reading content!

HEADLINE
KabaRakyat.web.id - Informasi Berita Terkini dan Terpercaya Hari Ini

KabaRakyat.web.id - Informasi Berita Terkini dan Terpercaya Hari Ini

  • Beranda
  • Berita Terkini
  • Cek Fakta
  • Bisnis
  • atom Tekno
  • gamepad-variant-outline Game
  • car-cruise-control Otomotif
  • basketball Olahraga
  • food-fork-drink Makanan
  • bottle-tonic-plus-outline Kesehatan
Mode Gelap
Artikel teks besar
Kabar Cepat
Join Channel WhatsApp KabaRakyat!!
  • Beranda
  • Bola
  • Olahraga

Justinus: Indonesia Harus Menang Lawan Arab Saudi Jika Ingin Lolos Masuk Pildun

Author by:
Senin, November 18, 2024
Berbagi
  • Salin tautanBerhasil disalin
  • Bagikan di Facebook
  • Bagikan di X (Twitter)
  • Bagikan di WhatsApp
  • Bagikan di Telegram
  • Bagikan di LinkedIn
  • Bagikan di Pinterest
  • Bagikan di Tumblr
Justinus: Indonesia Harus Menang Lawan Arab Saudi Jika Ingin Lolos Masuk Pildun
Sc: @CoachJustinl28 / YouTube

KabaRakyat.web.id - Laga Indonesia melawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir dengan skor telak 4-0 untuk kemenangan Jepang.

Meski hasilnya mengecewakan, permainan timnas Indonesia tetap layak diapresiasi. Berikut adalah analisis mendalam dari pertandingan ini, mulai dari kondisi lapangan hingga taktik Shin Tae-yong.

Kondisi Lapangan yang Mulai Membaik

Kualitas rumput di Stadion Gelora Bung Karno sempat menjadi sorotan sebelum pertandingan. Namun, rumput yang digunakan saat ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan laga melawan Vietnam dan Australia sebelumnya.

Bahkan, meski hujan deras mengguyur sebelum pertandingan, lapangan tetap mampu mempertahankan kualitasnya tanpa memengaruhi jalannya permainan. Meski belum selevel dengan standar EPL yang menggunakan rumput hybrid, kemajuan ini patut diapresiasi.

Evaluasi Permainan Timnas Indonesia

Skema 3-4-3 yang diterapkan Shin Tae-yong menjadi perhatian utama. Jepang dengan mudah memanfaatkan kelemahan formasi ini, terutama dalam transisi serangan balik.

Rafael Struick sering terlambat membantu serangan karena terlalu dalam membantu lini pertahanan. Selain itu, lini tengah Indonesia sering kehilangan bola akibat kurangnya koneksi antar pemain.

Jepang bermain di "gigi 2", bukan gigi 4, namun tetap mendominasi pertandingan. Dengan akurasi passing mencapai 90%, mereka mampu menciptakan peluang efektif meski tidak banyak.

Perbedaan Kualitas Pemain

Salah satu tantangan utama Indonesia adalah perbedaan kualitas pemain. Pemain Jepang seperti Kaoru Mitoma (Brighton), Wataru Endo (Liverpool), dan Takumi Minamino (AS Monaco) bermain di liga-liga top Eropa.

Sementara pemain Indonesia, meski bermain di luar negeri, mayoritas berlaga di klub-klub dengan level kompetisi yang lebih rendah. Hal ini terlihat dari dua aspek utama:

1. Akurasi Passing: Jepang mampu menjaga kombinasi permainan mereka tetap rapi, sementara Indonesia sering kehilangan momentum.

2. Minimnya Kesalahan: Kesalahan pemain Jepang jarang dimanfaatkan oleh Indonesia, sedangkan kesalahan pemain Indonesia kerap berujung gol untuk lawan.

Solusi untuk Laga Selanjutnya

Melawan Arab Saudi di laga berikutnya, Shin Tae-yong perlu mempertimbangkan perubahan taktik:

1. Gunakan Formasi 4-3-3: Dengan formasi ini, lini tengah menjadi lebih solid, sehingga lebih mudah bagi tim untuk mengontrol bola.

2. Fokus pada Serangan: Ketimbang bertahan total, Indonesia perlu mengambil risiko dengan menempatkan lebih banyak pemain di depan untuk mencetak gol.

3. Manfaatkan Kualitas Pemain: Pemain seperti Thom Haye memiliki kemampuan crossing yang akurat. Namun, ia perlu diberi peran yang lebih fokus menyerang, tanpa dibebani tugas bertahan yang berat.

Kekalahan dari Jepang adalah calculated loss, mengingat perbedaan kualitas yang signifikan antara kedua tim. Namun, nasib Indonesia masih berada di tangan sendiri.

Dengan kemenangan melawan Arab Saudi, peluang untuk lolos tetap terbuka. Kini saatnya fokus pada peningkatan permainan dan strategi yang lebih efektif.

Sobat KabaRakyat, mari tetap mendukung timnas Indonesia! Apa pun hasilnya, kita menang bersama, dan kita kalah bersama.

Berita Terkait
Tags
  • Bola
  • Olahraga
Berita Terkait
Posting Komentar
Batal
Tutup Iklan
Tag Populer
  • Tekno
  • Berita
  • Otomotif
  • Gadget
  • Cek Fakta
  • Bola
  • Wisata
  • Tips & Trik
  • Kabar Dunia
  • Bisnis
  • Laptop
  • Olahraga
  • Fakta Unik
  • Rekomendasi
  • Filosofi
  • Kesehatan
  • Apple
  • Game
  • Makanan
  • Tablet
Postingan Populer
  • Wisata

    Wisata Curug Niagara Dayeuh, Jonggol: Tiket Masuk, Fasilitas, dan Lokasi

    Kamis, Januari 02, 2025
  • Cek Fakta

    Hoaks! Pesawat China Tembus Blokade Israel di Gaza, Ini Faktanya

    Kamis, Mei 15, 2025
  • Wisata

    Harga dan Daya Tarik Bambulogy Cabin Baru Pangalengan Bandung

    Sabtu, April 12, 2025
  • Tips & Trik Website

    Apa Itu Offerwall di AdSense? Penjelasan dan Cara Menggaktifkannya

    Senin, Mei 12, 2025
  • Wisata

    Wisata Drini Park Gunung Kidul: Harga Tiket dan Wahana Seru

    Sabtu, April 12, 2025
  • Otomotif Tekno

    Honda CL 250 JDM Indonesia: Harga, Fitur, dan Review Terbaru

    Rabu, Januari 01, 2025
  • Berita Sumatra Barat

    Basko City Mall, Ikon Baru Sumatera Barat dengan Fasilitas Lengkap

    Minggu, Februari 23, 2025
  • Kabar Dunia

    Panas! Perang India vs Pakistan: Kashmir Jadi Medan Tempur

    Minggu, Mei 11, 2025
  • Berita

    Mahasiswi ITB Ditahan Bareskrim Polri Gegara Meme, KM ITB Tuntut Kebebasan Berekspresi

    Senin, Mei 12, 2025
  • Wisata

    Obelix Sea View Jogja: Panduan Rute dan Fasilitas Wisata

    Rabu, Mei 14, 2025
  • Ikuti KabaRakyat di
    X
  • Ikuti KabaRakyat di
    Facebook
  • Ikuti KabaRakyat di
    WhatsApp
  • Twitter
  • Facebook
  • Instagram
Logo
About
  • Tentang kami
Contact
  • Kirim Pesan
  • Bisnis & Kerja sama
Informasi
  • Syarat & Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Bagian kami
  • Jadi Penulis
© Copyright 2024 - 2025 KabaRakyat.web.id